Penulis : Jesica Jes

MINAHASA – Dampak kerjasama Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dengan Negeri Sakura, Jepang bukan hanya terasa di sektor pariwisata, tapi hingga ke sektor kesehatan.

Buktinya, dengan dibuka rute penerbangan langsung Jepang ke Manado, Delegasi Jepang dalam hubungan kerjasama bidang kesehatan dan pariwisata, Mr. Atsushi Kamada yang merupakan Chief Director Sakura Business Cooperative, mengunjungi Kabupaten Minahasa.

Rombongan bersama Ketua Yayasan Tsunagu Japan Indonesia Liony Leontin Mongi, disambut Bupati Minahasa Royke Octavian Roring bersama Ketua TP PKK Minahasa Fenny Roring Lumanauw, di kediamannya, Kamis (20/4/23).

Bupati ROR mengatakan, kunjungan delegasi Jepang adalah untuk menjajaki kerjasama di bidang kesehatan, yaitu kerjasama Tenaga Kesehatan (perawat).

“Karena di Kabupaten Minahasa ada Rumah Sakit dan Panti Jompo, maka akan dilakukan kerjasama pengiriman Tenaga Kesehatan dari Minahasa ke Jepang,” jelasnya.

Mr. Atsushi Kamada bersama rombongan akan melakukan peninjauan di RSUD dr. samratulangi Tondano, untuk melihat kondisi rumah sakit.

“Rencananya, hari ini mereka akan berkunjung ke RS dan juga meninjau lokasi pembangunan RS yang baru untuk melihat langsung kondisi RS, karena rencana kedepannya akan memberikan bantuan untuk RSUD Tondano,” tutupnya.

Diketahui, Delegasi Jepang yang berkunjung adalah merupakan Kepala Rumah Sakit dan Pemilik Panti Jompo di Jepang.

Turut Mendampingi Bupati, Sekda Minahasa Dr. Lynda D. Watania, MM, M.Si, Asistenb 1 Riviva Maringka, Asisten 2 Wenny Talumewo, Kadis Sosial Maya Rambitan, Kadis Kesehatan Olviana Rattu, Kadis PPKB Syultje Panambunan, Kadis Naker Jeffry Sajow, Kadis PUPR Daudson Rombom, Dir. RSUD Nancy Mongdong, Ka. Bapenda Philip Siwi, Kadis PMD Arthur Palilingan, Kadis Damkar John Kapoh, Kabag Umum Lonna Wattie dan Kabag Prokopim Johnny Tendean.