TOMOHON, liputankawanua.com – Memburuknya perekonomian masyarakat akibat pandemi Virus Corona (Covid-19), tidak membuat sejumlah masyarakat di Kota Tomohon berhenti melakukan perjudian.
Seperti halnya yang dilakukan oleh lima warga Kelurahan Woloan Dua, Kecamatan Tomohon Barat (Tombar), Kota Tomohon. Ke limanya yakni, ET (36), CW (22), LW (20) dan JK (16) berjenis kelamin laki-laki dan MW (30) berjenis kelamin perempuan.
Lima warga Woloan Dua tersebut, diciduk Tim Unit Reaksi Cepat (URC) Totosik saat asik bermain judi dan pesta miras, Sabtu (23/5/2020), sekira pukul 23.00 Wita.
Penangkapan para pelaku tersebut berawal saat Tim URC Totosik melaksanakan Patroli rutin di Wilayah Tombar. Ketika melintas di salah satu lingkungan di Woloan Dua, tiga unit kendaraan roda dua diparkir di depan kediaman salah satu keluarga.
Tim yang dikomandani Bripka Yanny Watung ini pun mencurigai suasana tersebut. Setelah dilakukan pengecekan di dalam rumah tersebut, Timsus bentukan Polres Tomohon tersebut mendapati para pelaku sementara bermain judi sambil pesta miras.
Seketika, Tim anti premanisme tersebut pun langsung mengepung dan masuk kedalam rumah serta mengamankan para pelaku beserta Barang Bukti (Babuk). “Ya, saat diinterogasi, pelaku ET mengaku mereka bermain judi dengan taruhan 5 ribu dan 10 ribu,” ungkap Yanny kepada wartawan usai melakukan operasi tersebut.
Pihaknya berhasil mengamankan nabuk berupa, uang taruhan Rp.50.000,- berjumlah dua lembar, Rp. 20.000,- berjumlah tiga lembar, Rp. 10.000,- berjumlah delapan lembar, Rp. 5.000,- berjumlah tujuh lembar, Rp. 2.000,- berjumlah lima lembar, Rp. 1.000,- satu lembar dan dua koin, dengan Total Rp.288.000,-. “Kami juga mengamankan, satu pak Kartu Remi dan Captikus di dalam botol air mineral 1500 ML, Sprite satu botol 390 ML dan satu kaleng Bir Zero 330 ML,” tutur Yanny.
“Kami langsung mengamankan para pelaku serta barang bukti, kemudian menggiring mereka ke Mapolsek Tomohon Tengah,” tukasnya.
Penulis: Terry Wagiu
