MITRA, LiputanKawanua.com – Bupati Minahasa Tenggara (Mitra), James Sumendap SH menegaskan, semua pejabat di lingkup pemerintah kabupaten (Pemkab) agar memulai kebiasaan baru dengan meningkatkan profesionalisme dan meninggalkan fanatisme kedaerahan.

Hal tersebut dikatakan Bupati dalam
pelantikan Sekertaris Daerah (Sekda) definitif di Gunung Potong. “Tentunya kita harus bersyukur dengan suasana yang ada sehingga pelantikan ini bisa berjalan dengan baik dan lancar,” tutur JS.

Sebagai kepala daerah, JS mengharapakan agar pejabat bisa menerapkan sistem baru dalam pemerintahan. “Ingat, dalam hal ini saya mengajak agar semua pejabat memperhatikan profesionalisme diri dan meningggalkan fanatisme kedaerahan,” pungkas Sumendap.

Menurutnya, dalam pemerintahan masih ada yang memandang sebelah mata siapa yang bukan warga asli Minahasa Tenggara. “Seperti David Lalandos, yang saya Lantik hari ini. Bukan berstatus orang asli Mitra, namun saya percaya orang luar Mitra bisa menjalankan roda kepemerintahan,” tandas Galdiator Mitra ini.

Ia juga mengungkapkan, dari semua pejabat saat ini, tinggal 3 orang saja yang asli dari dalam orang Mitra. Lain dari pada itu, warga luar daerah, namun nyatanya pemerintahan tetap jalan baik selama kepemimpinannya.

“Stop fanatisme kedaerahan, yang perlukan saat ini yakni kualifikasi dan profesionalisme. Diharapkan pesan ini bisa diteruskan kepada semua masyarakat Mitra agar bisa mengubah wajah baru Kabupaten Mitra,” jelas Sumendap.

Peliput: Agung