Penulis : Terry Wagiu

TOMOHON, — Pemerintah Kota (Pemkot) Tomohon menggelar acara dalam rangka Peringatan Hari Guru Nasional, Rabu (25/11/2020), di Anugerah Hall Tomohon.

Peringatan hari guru yang bertema “Bangkitkan Semangat Wujudkan Merdeka Belajar” tersebut dihadiri langsung oleh Walikota Tomohon, Jimmy Feidie Eman SE.Ak CA. Pada kesempatan itu Walikota Tomohon menyerahkan beasiswa secara simbolis kepada perwakilan siswa SD dan SMP.

Walikota Tomohon dalam sambutannya mengatakan, peringatan hari guru nasional tahun ini, perlu kita maknai secara khusus. “Tahun ini menjadi tahun yang sangat bermakna bagi dunia pendidikan, termasuk bagi para guru,” ungkap Eman.

“Ditengah tantangan inilah peran guru menjadi semakin mulia. guru tidak hanya memastikan kelangsungan pembelajaran tapi juga berperan lebih dalam mendukung kesehatan fisik dan mental dari semua peserta didik,” ujarnya.

Dikatakannya, Guru tidak hanya gigih bekerja sendiri, tapi juga bergerak secara bersama demi menemukan solusi dan menghasilkan inovasi belajar mengajar yang memudahkan, tidak hanya bagi murid tapi juga orang tua murid. “Kita akhirnya memahami bahwa nilai utama dari proses belajar mengajar adalah interaksi sosial dan itu tidak dapat tergantikan oleh teknologi apapun,” beber Eman.

Meskipun demikian, lanjut dia, kita juga perlu menyesuaikan diri dan melakukan inovasi dengan memanfaatkan teknologi, agar menghasilkan pembelajaran yang lebih berkualitas. “Pandemi ini telah memberikan hikmah yang begitu berharga dan menjadikan kita lebih siap menghadapi krisis. banyak pemangku kepentingan di bidang pendidikan bahu-mebahu, bergotong royong mengatasi kompleksitas situasi yang belum pernah terbayangkan sebelumnya,” tutur Eman.

“Penghargaan yang setinggi-tingginya, dan terima kasih yang tak terhingga bagi bapak dan ibu guru, tenaga kependidikan dan para pemangku kepentingan pendidikan yang telah mengorbankan waktu dan tenaga, yang tak terbilang nilainya demi memastikan pendidikan terus berjalan dengan segala keterbatasan,” ucapnya.

“Begitu banyak cerita-cerita inspiratif tentang dedikasi dan kesungguhan bapak dan ibu guru untuk bergerak mencari solusi agar proses belajar tidak terhenti. Ada yang melakukan pembelajaran daring. ada yang masuk sekolah dengan menggunakan jadwal bergilir dengan protokol kesehatan yang sangat ketat. ada yang mendatangi rumah siswa dan berdiskusi dengan orang tua untuk membantu proses belajar mengajar di rumah. Ada guru yang membagi anak-anak menjadi kelompok-kelompok kecil dan didatangi secara bergiliran,” terangnya.

Karena itu, kata Eman, pemerintah Kota Tomohon memberikan perhatian yang besar terhadap kesejahteraan para guru, melalui pembayaran tepat waktu dana sertifikasi guru dan saat ini sudah dibayarkan sampai triwulan III. Pemberian insentif tambahan penghasilan pegawai (TPP) bagi seluruh guru. Kepedulian pemerintah daerah dalam bentuk tambahan pembayaran melaui dana APBD 2020 terhadap 320 pendidik dan tenaga kependidikan non pns di kota tomohon. Semua ini menjadi bukti bahwa kita adalah pejuang yang tidak mau menyerah dengan keadaan. kita mampu beradaptasi dengan terus belajar, berbagi dan bersatu.

“Selamat hari guru nasional tahun 2020. teruslah bangkitkan semangat dan bersatu untuk memajukan pendidikan di Kota Tomohon,” pungkasnya.

Kegiatan yang dilaksanakan di Anugerah Hall Tomohon dihadiri oleh Kepala Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan Sulawesi Utara Febry Dien ST M.Inf.Tech, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tomohon Dr Juliana Karwur M.Kes M.Si, serta Para Kepala Sekolah se-Kota Tomohon.***(adv)