TOMOHON, – Permohonan pinjaman yang diajukan Walikota Tomohon, Caroll Senduk SH, kepada PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) sebagai Special Mission Vehicle (SMV) Kementerian Keuangan, menjadi perbincangan hangan masyarakat Kota Tomohon.

Pasalnya, pengajuan proposal yang bernilai 300 Miliar dan nantinya akan dibebani bunga 6% itu, akan dibayar Pemerintah Kota Tomohon selama 8 Tahun. Jika dicairkan, pemerintahan Caroll Senduk SH dan Wenny Lumentut SE (CSWL) akan mewariskan utang kepada pemimpin Kota Religius itu dimasa mendatang.

Rencana itupun disebut-sebut salah satu cara pemerintahan CSWL dalam rangka menopang realisasi program-program untuk terwujudnya visi misi. “Semuanya demi kesejahteraan masyarakat Kota Tomohon,” ungkap Caroll belum lama ini.

BACA JUGA: Jika Pinjaman PEN Cair, CSWL Bakal Wariskan Utang Sekitar 198 M ke Pemimpin Tomohon Mendatang

BACA JUGA: Wujudkan Visi-Misi, CSWL Bermohon Utang ke Pemerintah Pusat

Raymond Tular, salah satu tokoh masyarakat di dataran kaki gunung lokon tersebut pun angkat bicara soal pinjaman ratusan miliar itu. Menurutnya, rencana tersebut perlu dipikirkan kembali. “Iya, ini masalah utang. Jika untuk merealisasikan program dalam visi dan misi jalannya adalah berutang, saya juga bisa,” ungkap Tular kepada wartawan media ini, Jumat (16/4/2021).

Pengurus KNPI Tomohon tersebut menjelaskan, pinjaman daerah itu hanya salah satu instrumen untuk pendanaan di bidang pembangunan dan menutup defisit APBD. “Masih banyak cara lain untuk meningkatkan APBD. Contohnya, yang disampai-sampaikan lalu oleh CSWL, bahwa akan membawa investor besar di Tomohon untuk peningkatan PAD,” jelas Raymond.

Menurutnya, Pemerintah harus menjelaskan seperti apa nantinya dana ini akan digunakan. Karena, kata dia, ini terkait pinjaman yang nilainya cukup besar. “Tidak bermaksud mencampuri urusan pemerintahan, namun ketika ini menyangkut adanya bunga yang harus di bayar, dan tentunya dengan uang rakyat juga, maka masyarakat berhak tau,” tegasnya.

Meski begitu, Raymond mengapresiasi usaha pemerintah dalam memajukan Kota Tomohon. “Salut untuk CSWL yang dalam waktu singkat bisa mengusahakan dana pinjaman PEN yang sangat besar,” tukas mantan anggota DPRD Sulut tersebut.***