Minahasa,- Cuaca Ekstrim yang terjadi beberapa hari terakhir ini, membuat kerusakan peralatan pada jaringan di beberapa titik milik PLN UP3 Manado, ULP Tondano.

Kejadian itu pun mengganggu pelayanan pasokan listrik terhadap konsumen PLN ULP Tondano, akibat cuaca buruk sejak 26 hingga 28 Februari 2024, di beberapa wilayah.

Hal tersebut diungkapkan TL. Teknik PLN ULP Tondano Hesky Mamitoho. Menurutnya, ada peralatan di beberapa titik jaringan yang rusak tertimpa pohon tumbang lantaran hujan lebat dan angin kencang disertai petir.

“Akibat cuaca buruk ini terjadi gangguan, dan terjadi pemadaman bervariasi sejak tanggal 26. Ada yang 16 jam padam, dari Desa Rerer sampai Kinaleosan,” beber Hesky kepada wartawan, Rabu (28/2/2024).

Dilanjutkan bahwa, ada juga sebagian wilayah yang terjadi pemadaman kira-kira 2 jam. “Nah, untuk penanganan memang ada sedikit kendala. Salah satunya material yang harus kita tunggu dari Manado,” bebernya.

“Syukur, hari ini masalah kerusakan sudah kita atasi dan tidak ada lagi gangguan,” ucap mantan TL. Teknik PLN ULP Inobonto tersebut.

Meski demikian, Hesky Mamitoho melanjutkan, pihaknya menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan pelanggan yang terjadi akibat cuaca buruk itu.

“PLN ULP Tondano memohon maaf atas gangguan ini. Yang pasti, kami akan terus berusaha memberikan pelayanan untuk masyarakat. Jika terjadi gangguan lagi, mohon segera diinformasikan kepada kami,” pungkasnya.

Diketahui, gangguan yang terjadi akibat cuaca ekstrem tersebut, membuat listrik padam di beberapa daerah pelayanan ULP Tondano.

Wilayah-wilayah tersebut yakni, Desa Kombi, Ranowangko, Kolongan, Sawangan, Rerer, Kalawiran, Makalisung, Kinaleosan.