Bitung,- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bitung, Yani Ponengoh menilai, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menganak tirikan Jalan Kampung Loyang Girian Atas.
Sindiran keras legislator utusan Prabowo Subianto di Kota Cakalang itu, saat masa reses persidangan ketiga, Tahun 2024-2025 DPRD Bitung.
Saat itu, ia menyerap aspirasi masyarakat yang ada di Dapil II Kecamatan Girian dan Madidir, Selasa (5/6/2025). Yani Ponengoh turun langsung ke masyarakat untuk melaksanakan tugas sebagai anggota DPRD.
Ia blusukan di sejumlah kelurahan yang ada di Kecamatan Girian. Di Kelurahan Wangurer warga meminta anggota dewan dari partai Gerindra Yani Ponengoh, memperhatikan soal lampu jalan yang belum ada sama sekali.
Warga juga menjelaskan drainase di lokasi itu yang saat hujan menyebabkan banjir. Juga soal bantuan lansia yang sebagian besar tidak dapat.
Menanggapi keluhan masyarakat Wangurer, Yani Ponengoh menjelaskan, masalah lampu jalan itu ada di Dinas Perkim.
“Untuk pemasangan lampu jalan, saya minta pada lurah untuk mengecek berapa titik yang akan di pasangkan. Itu yang akan saya sampaikan ke dinas untuk dapat menjadi perhatian,” ucap Yani.
Di sisi lain, untuk drainase ini ada di Dinas PUPR Kota Bitung. Ia berharap Lurah mencatat ada berapa tempat yang akan dibangun drainase.
“Kami selaku anggota DPRD akan memanggil kepala dinas PUPR untuk dapat turun langsung bersama,” terangnya.
Sementara, persoalan bantuan lansia ia mengaku akan berkodinasi dengan dinas sosial untuk mengecek secara langsung proses penyaluran bantuan.
Selanjutnya, saat melanjutkan blusukan di Girian atas, tempatnya di kampung loyang, ia dibuat geram akan ketidakhadiran Kepala Dinas PUPR yang hanya mengutus perwakilan kepala seksi sebagai pendamping.
“Keliatan pandang enteng. Saya harap beliau ada agar supaya dapat melihat langsung jalan yang sudah rusak parah. Drainase yang ada di sini tidak tersentuh sama sekali. Seolah dianak tirikan oleh dinas PUPR. Inj akan menjadi catatan saya di Paripurna nanti,” tegasnya.
Dia menambahkan, semua yang menjadi aspirasi akan diperjuangkanya di kantor DPRD. “Agar apa yang menjadi kebutuhan masyarakat Wangurer dan Girian Atas Kampung Loyang bisa diselesaikan. Saya akan fight untuk dapat terealisasi,” pungkasnya.
Sementara, salah satu tokoh masyarakat yang ada di Girian Atas Kampung Loyang, Bapak Anto mengatakan, ini pertama kalinya ada anggota dewan yang melaksanakan reses di sini.
“Dari tahun-tahun sebelumnya, tidak ada. kami menaruh harapan besar ke Pak Yani, untuk dapat memperjuangkan aspirasi kami,” pungkas Anto.