MINAHASA,- Cuaca buruk di seluruh wilayah Sulawesi Utara (Sulut), terjadi hampir sepekan. Daerah Minahasa pun tak terkecuali. Cuaca ekstrim itu membuat jaringan listrik rusak di beberapa titik.
Hal tersebut diungkapkan Manajer PT. PLN ULP Tondano, Vito Tafwidh Raharso, melalui TL. Teknik Hesky Mamitoho, kepada media ini, Minggu (21/7/2024).
Menurutnya, situasi cuaca yakni hujan lebat disertai angin kencang membuat pasokan listrik terganggu. Sebab, ada jaringan yang tertimpah pohon tumbang.
Kerusakan terjadi mulai tanggal 16 Juli 2024. Hesky bilang, jumper putus membuat listrik padam.
“Gangguan di Kecamatan Tondano Barat, Tondano Utara, Kldan Tomohon Timur, Kelurahan Sasaran, Kembuan 1, Rurukan, Suluan, Kumelembuai, Rumengkor,” tuturnya.
Selanjutnya, kata dia, gangguan terjadi pada Tanggal 19 juli 2024. Pohon tumbang menimpah jaringan di Rec Ranomerut.
“Listrik padam di Desa Maumbi, Seretan, Kayubesi, Tulap, Lalumpe, Kapataran, Kayuroya, Watulaney, Parentek, atep oki, Kamenti, Ranowangko, Toloun, Kanaan, Bulo,” jelasnya.
Dilanjutkan, pada tanggal 20 juli juga ada pohon roboh di jaringan Rec Ranomerut dan listrik padam di Kecamatan Lembean Timur.
“Saat itu juga padam di Desa Maumbi, Seretan, Kayubesi, Tulap, Lalumpe, Kapataran, Kayuroya, Watulaney, Parentek, atep oki, Kamenti, Ranowangko, Toloun, Kanaan, Bulo,” terangnya.
Di waktu yang sama juga, lanjut Hesky, terjadi kerusakan jaringan di PMT SM 5. Ditemukan bambu roboh di jaringan. “Daerah padam di sebagian Kecamatan Tondano Selatan, yakni Kelurahan Tataaran, Koya, Rinegetan,” ujarnya.
Dilanjutkan, kerusakan jaringan akibat cuaca buruk juga terjadi pada Tanggal 21 Juli 2024. “PMT SM 5, temuan bambu roboh di jaringan, menyebabkan jumper putus. Daerah padam di sebagian Kecamatan Tondano Selatan, Kelurahan Tataaran, Koya, Rinegetan,” tandasnya.
Namun begitu, saat kerusakan terjadi Hesky menerangkan bahwa pihaknya langsung bergerak melakukan perbaikan.
“Untuk sementara ini sudah tidak ada lagi gangguan jaringan. Kerusakan sudah kita perbaiki,” ucapnya.
Pihaknya berharap masyarakat bisa memahami pemadaman yang terjadi beberapa waktu itu. “Kami akan terus memberikan pelayanan yang baik,” pungkas Hesky.