BOLMUT,- Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), dibawah kendali Penjabat Bupati Sirajudin Lasena, akan memacu realisasi anggaran Tahun 2024 agar bisa maksimal untuk menopang percepatan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Realisasi anggaran Tahun 2024 harus dipercepat, sebab Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) adalah instrumen paling berpengaruh dalam peningkatan perekonomian masyarakat. Jika APBD tak jalan, maka ekonomi masyarakat juga akan lesu. Mudah-mudahan bulan Februari sudah bisa jalan,” jelas Sirajudin saat menjadi pembina apel dalam apel Korpri, Rabu (17/1/2024).
Sirajudin mencatat, pada tahun 2023 realisasi anggaran mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya.
“Realisasi anggaran tahun 2023 hanya 92 persen. Angka itu turun jika dibandingkan dengan realisasi anggaran tahun 2022 yang mencapai 94 persen dan 2021 hingga 95 persen,” tuturnya.
Sejumlah instansi yang mendapat sorotan karena serapan anggaran minim pada tahun 2023, diantaranya Dinas Pendidikan hanya 83 persen, Dinas Kesehatan, dan Dinas Perikanan.
“Ada 5 instansi yang pada tahun lalu realisasinya kurang. Tapi yang saya paling heran itu di Dinas Perikanan. Karena anggarannya kecil, tapi realisasinya tak maksimal juga,” jelasnya.
Selain mengebut realisasi anggaran, lanjutnya, seluruh instansi diharapkan Sirajudin segera melakukan evaluasi soal kendala dalam realisasi anggaran. Juga saling mendukung untuk mensukseskan program pembangunan pasar tahun ini.
“Kinerja dan disiplin ASN harus ditingkatkan. Perlu dilakukan evaluasi untuk melihat apakah anggaran yang tak terserap itu akibat ada program yang sudah dibuat tidak dieksekusi atau seperti apa,” ungkapnya. (*)