JAKARTA, — Pelantikan Jenderal (Purn) Dr Moeldoko sebagai Ketua Umum DPN Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Periode 2020-2025, di Jakarta, Selasa (26/1/2021), disaksikan langsung oleh Ketua HKTI Sulut dibawah pimpinan Syerly Adelyn Sompotan.
Pelantikan yang dihadiri secara virtual oleh HKTI Sulut tersebut, juga disaksikan langsung oleh Ketua HKTI Tomohon, Jefry Polii di Comand Center Pemerintah Kota (Pemkot) Tomohon.
Pada kesempatan itu, ketua HKTI Sulut Syerly Adelyn Sompotan didampingi Sekretaris, Selfran Woungouw mengatakan, pihaknya jelas mendukung penuh kepemimpinan Moeldoko. “Kami di daerah mendukung penuh program dari HKTI pusat. Dimana, soal empat poin yang harus didukung pengurus HKTI di seluruh daerah,” ungkap Syerly.
Empat poin, yang menjadi program utama yang sudah ultimatum Ketua Umum HKTI Moeldoko yakni pentingnya konsolidasi organisasi, pendampingan petani, koordinasi dan komunikasi dengan lembaga terkait, dan melakukan social engineering.
“Selain itu, penguatan organisasi HKTI juga sangat penting karena berperan besar dalam membangun ketahanan pangan, kemandirian pertanian, dan meningkatkan kesejahtetaan petani,” terang Syerly yang juga sebagai Wakil Walikota Kota Tomohon itu.
Sementara, Ketua HKTI Tomohon, Jefry Polii menambahkan, pihaknya sebagai pengurus di Kota Tomohon siap memegang amanah dan menerapkan empat poin penting yang ditegaskan Ketua Umum DPN HKTI. “Kami siap turun melakukan konsolidasi sampai ke gabungan kelompok tani (Gapoktan). Karena, dengan hal itu kita bisa membantu mengatasi permasalahan permasalahan petani secara langsung,” ujar pria yang akrab di sapa Jepol itu.
Dijelaskannya, pendampingan, koordinasi dan komunikasi langsung ini diyakini bisa mengangkat derajat hidup para petani sesungguhnya. Karena, kata dia, pihaknya sebagai pengurus pasti benar-benar ada bersama petani.
“Banyak selamat kepada Ketum Moeldoko yang sudah dipercayakan kembali untuk memimpin HKTI,” tukasnya.
Peliput: Terry Wagiu