MANADO,- Panggung Cabang Olahraga (Cabor) Karate bumi Nyiur Melambai, kembali gemerlap. Iven sarat prestasi hingga menjaring atlet berbakat dari seluruh penjuru daerah, siap digelar.
Adalah Turnamen Karate 2023 Piala Kapolda Sulawesi Utara (Sulut), Irjen Pol Drs Setyo Budiyanto, SH MH. Iven dengan mengusung tema ‘Semangat Untuk Melayani, Bertindak Untuk Melindungi’ itu, akan dilaksanakan dari tanggal 18 hingga 20 Agustus 2023 di Auditorium Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado.
Ajang bergengsi ini merupakan buah kerjasama Kepolisian Daerah (Polda) Sulut, Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki) serta Lembaga Karate-Do Indonesia (Lemkari).
Teranyar, animo para atlet karate mengikuti turnamen ini sangat tinggi. Informasi yang dirangkum liputankawanua.com hingga Senin (14/08/23) malam, sudah ada ratusan atlet yang mendaftar. Bahkan, ada peserta dari luar Provinsi Sulut.
“Kejuaraan ini diikuti seluruh karateka di Sulut dan Maluku. Kemudian dari Papua dan Bali, namun masih akan dikonfirmasi ulang. Jadi, dari wilayah Indonesia timur. Data sementara, total atlet yang mendaftar sudah 696 dan 37 kontingen,” terang Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) Lemkari Sulut, AKBP Denny Situmorang SIK saat dikonfirmasi, Senin.
Baca Juga: Dibimbing AKBP Denny Situmorang, LEMKARI Sulut ‘Borong’ Medali di Kajati CUP 3
Mantan Kapolres Minahasa memprediksi, jumlah peserta akan mengalami penambahan. Itu karena proses pendaftaran masih sementara berlangsung.
“Kemungkinan masih akan bergerak, karena belum penutupan pendaftaran. Tentunya, jika ada penambahan hingga closing nanti akan disampaikan,” tutur Situmorang yang kini menjabat Wakil Direktur (Wadir) Sabhara Polda Sulut.
Pun begitu, dia mengapresiasi seluruh atlet karateka yang sudah mendaftar mengikuti Turnamen Karate 2023 memperebutkan Piala Kapolda Sulut.
“Terima kasih kepada semua atlet, pelatih dan semua pihak yang akan berpartisipasi dalam iven ini. Khususnya, Pak Kapolda Sulut yang sudah mendukung penuh turnamen bergengsi ini,” sembur perwira menengah yang dikenal akrab dengan insan pers.
Editor: Victor Rempas