BOLMUT,- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) diminta untuk meningkatkan koordinasi dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan stake holder terkait lainnya.
Permintaan tersebut disampaikan langsung oleh Penjabat Bupati Bolaang Mongondow Utara Sirajudin Lasena saat rapat koordinasi (rakor) bersama Forkopimda di ruang rapat Bupati, Senin (22/1).
“Sukses pemilu tahun ini, tak hanya bergantung pada penyelenggara saja yakni KPU dan Bawaslu, tapi menjadi tanggungjawab kita semua termasuk pemerintah, Polri dan TNI,” kata Sirajudin.
Dalam rakor tersebut hadir Kapolres Bolmut AKBP Juleigtin Siahaan, Dandim BOlmong Letkol Inf Fahmi Haris, Ketua KPU Bolmut Zamaluddin Djuka, Ketua Bawaslu Abdul Muin Wengkeng, Camat dan beberapa pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD).
“Saya bersama Kapolres pekan lalu berkunjung langsung ke KPU untuk mengetahui perkembangan soal pemilu. Sebab, selama ini memang tidak mendapat informasi akurat misalnya berapa jumlah surat suara yang sudah ada, sudah dilipat dan lainnya,” kata Sirajudin lagi.
Menurut Sirajudin, akurasi data sangat penting dalam pengambilan keputusan agar tidak keliru. “Forkopimda konsisten untuk mendukung pemilu agar sukses, makanya perlu data yang akurat dan benar dari penyelenggara secara konsisten, agar tak salah dalam pengambilan keputusan,” tuturnya.
Dalam rapat tersebut, terungkap belum sinkronnya data yang di paparkan oleh KPU dan Bawaslu. Misalnya soal jumlah surat suara khusus DPRD Kabupaten, Bawaslu mencatat dari hasil pengawasan total kebutuhan mencapai 64.562, yang sudah diterima 64.218, kurang 344, dan rusak 32. Namun, data yang dipaparkan KPU yang diurai sesuai dapil yakni dapil 1 berjumlah 21.716, dapil 2 25.297, dan dapil 3 20.549 surat suara setelah dijumlah totalnya mencapai 67.562 surat suara.
“Data dari KPU memang agak rancu,” kata Ketua Bawaslu Bolmut Abdul Muin Wengkeng saat memaparkan data jumlah suara.
Ada juga perbedaan data pemilih yang dipaparkan KPU di Kecamatan Pinogaluman. Camat Pinogaluman Sarwan Abidin mengungkapkan data pemilih di daerahnya tercatat 9.077, namun dari data KPU di Pinogaluman pemilih berjumlah 9.229 jiwa.
Zamaluddin Djuka, Ketua KPU Bolmut mengungkapkan khusus logistik pemilu yang kurang akan dipenuhi setelah berkoordinasi dengan KPU Provinsi.
“Untuk koordinasi kedepan akan ditingkatkan dengan membuat group WA demi suksesnya pemilu,” katanya. (*)
