Sulut,- Sosok politisi gedung cengkih Jems Tuuk, terus mencuri perhatian publik. Dikenal supel, bersahaja dan merakyat, namun tak jarang kritikan tajam kerap dilontarkan sang putra Bolaang Mongondow (Bolmong) saat mengemban amanah sebagai wakil rakyat.
Misi membela kepentingan masyarakat masif diperjuangkan.
Teranyar, dari kepribadiaannya tersebut menjadikan politisi vokal Jems Julius Tuuk disebut-sebut layak memimpin Kabupaten Bolmong.
Seperti diungkapkan pengamat politik dan pemerintahan Sulut, Taufik Manuel Tumbelaka. Dia berpendapat Jems Tuuk layak memimpin Kabupaten Bolmong.
“Iya, pak Jems Tuuk punya kelebihan. Beliau punya integritas yang bagus saat jadi anggota dewan dua periode. Selama dua periode sudah diapresiasi oleh wartawan dengan meraih 3 kali penghargaan Forward Award sebagai legislator terbaik,” ungkap Tumbelaka kepada wartawan di kantor DPRD Sulut, Selasa (25/6/24).
Peduli dan konsisten, kata Tumbelaka, merupakan ciri khas Jems Tuuk. Hal itu menjadikannya pilihan baik dan menarik bagi masyarakat Bolmong.
“Beliau itu konsisten, tidak berubah. Perhatian beliau terhadap dapilnya itu luar biasa, mungkin banyak yang tidak tahu, tapi saya sering memantau dan luar biasa kepedulian beliau,” tukas Tumbelaka.
Di bagian akhir, putra Gubernur pertama Sulawesi Utara menyebut, Jems Tuuk figur pemberani tanpa ‘tedeng aling-aling’, dibuktikan dengan kiprahnya selama menjadi wakil rakyat yang notabene dari partai penguasa Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), namun tetap kritis terhadap kebijakan pemerintah.
“Tak dipungkiri dengan tingkat intelektual yang dimiliki, banyak masyarakat yang mau pak Jems Tuuk dinasionalkan dengan alasan bisa berekspresi lebih luas,” sembur Tumbelaka.(*)