Penulis : Terry Wagiu

TOMOHON, LiputanKawanua.com – Perayaan pengucapan syukur di Kota Tomohon Tahun 2020 ini, akan dirayakan dan dimaknai berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.

Dimana, perayaan ucapan syukur yang biasanya dirayakan penuh keramaian pesta pora, kini di batasi lantaran Covid-19 yang saat ini masih menyebar di Kota Tomohon.

Terkait perayaan pengucapan syukur di tengah Pandemi Covid-19 yang di tetapkan serentak pada 9 Agustus 2020 besok, Walikota Tomohon, Jimmy F Eman SE.Ak CA pun mengeluarkan surat edaran No. 174/wkt/VIII-2020 tentang pengucapan syukur Kota Tomohon tertanggal 3 agustus 2020.

Beberapa hal penting disampaikan Walikota dua periode itu dalam surat edaran tersebut. Dimana, masyarakat diminta untuk merayakan ibadah pengucapan syukur bersama keluarga di rumah masing-masing, dan dirayakan tidak dengan pesta pora, namun penuh kesederhanaan bersama keluarga di rumah dengan tidak mengundang atau menerima tamu.

Perayaan pengucapan syukur kali ini pun akan diawasi ketat oleh aparat setempat. Sehingga, akan ada tindakan tegas bagi masyarakat yang merayakan pengucapan syukur tidak sesuai dengan edaran Walikota.

Namun begitu, meski masi menghadapi pandemi Covid 19, Walikota Tomohon mengajak seluruh masyarakat kota Tomohon untuk tetap mengucap syukur dalam segala hal dan situasi apapun.

Dia (Jimmy Eman-red) mengatakan, hal utama yang dimaknai dalam pengucapan tahun ini yakni, mengucapkan rasa syukur lewat persembahan. “Saya mengajak kepada masyarakat Tomohon untuk mewujudkan rasa syukur, melalui pemberian sampul persembahan ke tempat ibadah kita masing-masing, untuk semua agama yang ada di kota Tomohon,” ajaknya

“Melalui sampul-sampul ucapan syukur, kita dapat menjadi berkat bagi pelayanan di tempat ibadah kita masing-masing dan bukan tidak mungkin, akan ada yang disalurkan juga menjadi berkat bagi anggota jemaat, umat, masyarakat yang terdampak covid 19. Kita tetap mengucap syukur di tengah pandemi ini,” ungkapnya.

Eman mengatakan bahwa, inilah makna pengucapan syukur di Tahun 2020 ini. “Marilah kita merayakan pengucapan syukur Kota Tomohon sebagaimana yang dimaksudkan dalam perkenanan Tuhan, dan jangan lupa kita tetap mengedepankan protokol kesehatan,” ujarnya.

“Tuhan pasti memberkati dan melindungi. Selamat Berpengucapan Syukur bagi seluruh masyarakat Kota Tomohon,” tukasnya.

Penulis: Terry Wagiu