TOMOHON,- Tomohon Expo 2023, yang menjadi salah satu rangkaian kegiatan Tomohon International Flower Festival (TIFF) resmi dibuka, Kamis (10/8/2023).

Pameran yang dipusatkan di GOR Babe Papar itu, dibuka langsung olah Walikota Tomohon, Caroll Senduk SH.

Diketahui, Tomohon Expo 2023 itu digelar sebagai upaya pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, termasuk pelaku usaha mikro lokal.

“Saya mengajak semua peserta untuk memanfaatkan pameran ini, sebagai sarana untuk mempromosikan produk-produk unggulan mereka,” ucap Walikota Tomohon Caroll Senduk pada pembukaan Pameran itu.

Sementara, Koordinator Tomohon Expo 2023, Ruddy A Lengkong SSTP, usai pembukaan mengatakan, ada 52 stan dalam pameran itu.

“Indoor ada 36 dan outdoor 16 stan. Yang ikut ini ada dari unsur pemerintah 11, badan usaha 4, unsur lembaga dan organisasi ada 8, perusahan swasta 7 dan UMKM 22 stan,” tutur mantan Kabag Humas Pemkot Tomohon tersebut.

Ruddy melanjutkan, peserta yang memasang stan pada pameran ini ada dari luar daerah Sulawesi Utara. “Ada dari Parigi Moutong empat stan, dari BPMPTSP Kota Tangerang dua Stan, dan Kementerian Pertanian satu stan,” urainya.

“Yang di dalam Sulut yakni Sangihe. Dari luar daerah ada 15 Stan, dan selebihnya daerah di Sulawesi Utara,” ucap Ruddy.

Untuk produk yang dipamerkan, lanjutnya, tergantung dari materi yang disiapkan setiap stan. Sebetulnya, kata dia, ini adalah pameran Pariwisata, Perdagangan investasi dan Florikultura.

“Selain dari usaha atau produk-produk, juga ada dari unsur pemerintah. Mereka mempromosikan produk unggulan daerah masing-masing, dan UMKM sesuai jenis produk yang mereka tawarkan,” terangnya.

Dikatakan, untuk Kota Tomohon pihaknya berharap produk-produk lokal yang keluar, baik dari sisi industri kerajinan maupun dari produk pangan.

“Harapannya di samping untuk promosi, ini menjadi bagian dari menarik pembeli untuk penjualan, tetapi juga untuk memperkenalkan potensi yang ada di Kota Tomohon,” ujarnya.

Tomohon Expo 2023, lanjut dia, hanya berlangsung selama 5 hari. Namun, Ruddy bilang, untuk dampak dari pameran ini mudah-mudahan dapat dirasakan oleh masyarakat Tomohon.

“Nah, sesuai program dari Pak Walikota dan Wakil Walikota, ini diharapkan untuk peningkatan ekonomi masyarakat. Dan untuk memperkenalkan potensi, serta mendorong sektor wisata yang bisa mengembangkan atau menjadi trigger bagi wisata lain di Tomohon,” terangnya.

Ia juga menjelaskan, Pemkot Tomohon yang dipimpin Walikota Caroll Senduk dan Wakil Walikota Wenny Lumentut, juga dalam gencar-gencarnya menopang program Nasional, yakni penggunaan produk dalam negeri.

“Kami berharap produk dari Kota Tomohon bisa bersaing dalam pemasaran terlebih dalam industri bunga. Diharapkan dapat membantu pelaku usaha di Tomohon,” pungkasnya.