TONDANO, – Rasa was-was kini menghantui warga yang melintas di ruas jalan Tondano-Airmadidi. Poros strategis itu terancam putus. Terpantau, ada dua titik lokasi yang masih masuk dalam wilayah Kabupaten Minahasa sangat memprihatinkan. Sebelum tugu perbatasan kedua kabupaten arah dari Tondano ke Airmadidi sebelah kiri jalan, terdapat dua titik longsoran.
“Awas bila sopir tidak berhati hati kendaraan berisiko terjerumus ke dalam jurang. Tentu saja sangat membahayakan,” terang Julius, petani sekitar Selasa (18/7/23). L
Bagi warga Tondano ini, dikhawatirkan jika hujan lebat longsor akan semakin membesar hingga badan jalan. Belum lagi misalkan kendaraan dengan bobot berat melintas. “Jelas bebannya sangat mempengaruhi terjadinya longsoran susulan. Seandainya tidak ditangani dengan cepat pasti ruas jalan ini putus,” ketus dia.
Pantauan wartawan media ini, terdapat dua titik lokasi longsoran, jaraknya kurang lebih mencapai 300 meter dari longsoran pertama. Batas longsoran sudah mendekati pinggiran garis putih ruas jalan.
Sementara itu, Kepala BPJN Sulawesi Utara (Sulut) Hendro Satrio dikonfirmasi perihal kondisi jalan tersebut, belum mengetahui persis longsoran yang dinilai mengancam keselamatan pengguna jalan. “Saya komunikasikan dengan PPK ataupun bagian teknis di jalur tersebut, namun jikalau memang kondisi darurat BPJN Sulut segera bertindak,” tandas Hendro.
