Bitung,- Sekretaris Kota (Sekot) Bitung, Rudy Theno, geram. Banyaknya Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), yang belum melakukan pembayaran pajak kendaraan dinas (kendis), menjadi penyebab.

Hal itu terungkap saat rapat Pansus LKPJ, Senin (5/5/2025), di Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bitung.

Dalam rapat itu, anggota Pansus LKPJ, Yani Ponengoh, menyoroti banyaknya kendis yang belum membayar pajak. “Ini harus menjadi perhatian serius oleh pemerintah kota (Pemkot) Bitung,” ucapnya.

“Ini akan menjadi contoh yang buruk bagi perangkat daerah. Dimana, anggarannya sudah ada di setiap SKPD yang ada di lingkup pemerintah Kota Bitung,” sembur Yani.

Sementara, Sekot Bitung Rudy Theno memberikan ultimtum untuk para pemegang kendaraan dinas di Pemkot Bitung, untuk segera membayar pajak.

“Tidak ada alasan. Anggaran tertata di semua SKPD untuk pembayaran pajak kendaraan. Bisa di cek. Semua tertera di DPA itu ada,” tegasnya.

Jadi, kata dia, pihaknya nerharap semua SKPD dapat membayar pajak. “Itu merupakan pendapatan kita yang berimplikasi pada pembayaran perjadin DPRD, pembayaran makan minum, itu berasal dari PAD,” bebernya.

“Salah satu sumber PAD adalah pajak, baik itu dana bagi hasil, maupun pajak dan retribusi daerah,” terang Rudy.

Saat ini, kata dia, Pemkot Bitung sedang mendata melalui Bapenda. “Jika ada Kepala perangkat daerah yang belum membayar pajak, kami akan kasih tegurun dan peringatan untuk segera membayar pajak,” pungkasnya.