TOMOHON, — URC Totosik Polres Tomohon terus merespon laporan warga. Kali ini, tim besutan AKBP Bambang Ashari Gatot SIK MM tersebut berkolaborasi dengan Sat Sabhara mengamankan 28 pemuda yang terlibat dalam balap liar di kompleks RSUD Anugerah Tomohon, Selasa (2-2-2021) pukul 01.30 Wita.
Penangkapan itu dibenarkan Katim URC Totosik Aibda Yanny Watung. Menurutnya, informasi balap liar tersebut sudah beberapa kali dilaporkan warga masyarakat terhadap pihaknya.
“Ya, memang balap liar ini sudah mulai marak di Kota Tomohon. Kegiatan itupun kami respon hari ini. Tadi malam sekira pukul 1:30 Wita kami menuju lokasi dimana balap liar itu sering dilaksanakan,” ungkap Yanny.
Saat tiba di lokasi, pihaknya mendapati para pemuda yang diindikasi melakukan balap liar. Tapi sayang, puluhan pemuda itu langsung melarikan diri. “Nah, kami saat itu berkoordinasi dengan personil rayon Sat Sabhara Polres Tomohon dan membagi lokasi untuk menghadang para pemuda tersebut itu,” terang Yanny.
Dia menjelaskan, Sat Sabhara menghadang para pemuda dengan mengendarai R2 di jalan raya samping Mapolres Tomohon, sedangkan Team URC Totosik menghalangi di jln raya Woloan-Pinaras depan Gereja GMIM Eben Heazer Woloan.
“Akhirnya kami bersama personil Sat Sabhara berhasil mengamankan para pemuda beserta R2 yang mereka gunakan,” tukas Yanny.
Terpisah, Kapolres Tomohon AKBP Bambang Ashari Gatot SIK MM melalui Paur Humas Aipda Johny Rumagit, menerangkan bahwa para pelaku serta barang bukti sudah diamankan ke Mapolres Tomohon. “Iya, 28 pemuda bersama barang bukti yakni, 13 unit R2 yang sebagian besar tidak dilengkapi surat-surat dan TNKB, 26 unit telpon genggam,” beber Johny.
Dari hasil interogasi awal, dia menjelaskan, ke 28 orang tersebut berasal dari Kelurahan Woloan Kecamatan Tomohon Barat, Tondegesan Kabupaten Minahasa, serta Tondano Kabupaten Minahasa.
“Dari pengakuan, para pemuda tersebut datang kelokasi balap liar setelah mendapat informasi dari Group Balap Liar Tomohon (group Facebook). Selanjutnya menuju kelokasi balap liar,” tukasnya.
Peliput: Terry Wagiu