BOLMUT,- Terobosan baru dilakukan Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Utara dibawah pimpinan Bupati Dr Sirajudin Lasena SE MEc Dev dan Wabup Moh Aditya Pontoh SIP untuk peningkatan sumber daya manusia di Bidang Kesehatan.
Mulai Tahun 2025 ini, Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Utara akan menggratiskan biaya kuliah untuk warganya yang kuliah di Fakultas Kedokteran Universitas Alkhairaat (Unisa) Palu, setelah ditandatanganinya Memorandum of Understanding (MoU), Sabtu (12/4).
“Pemerintah daerah akan membantu membiayai anak-anak Bolmut yang akan kuliah di Fakultas Kedokteran Unisa sejak masuk hingga selesai, agar kedepan nantinya ada tenaga dokter yang bisa diandalkan untuk mrmbantu mengoptimalkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” kata Sirajudin.
Penyiapan sumber daya manusia mumpuni di bidang kesehatan di Bolmut, khususnya tenaga dokter umum maupun spesialis sangat mendesak sebab selama ini masih kurang. “Rumah sakit daerah nantinya akan dibangun lebih baik lagi dengan adanya bantuan dana senilai Rp 170 Miliar dari pemerintah pusat. Jadi, dengan makin baiknya infrastruktur, maka sumber daya manusia juga harus tersedia memadai,” tutur Sirajudin.
Dipilihnya Unisa sebagai tempat bagi anak-anak Bolmut untuk menimba ilmu menjadi dokter bukan tanpa alasan. Sebab, sudah eksis melahirkan dokter-dokter handal di bidangnya sejak beroperasi pada 2009 lalu. “Kuliah disini tak hanya ilmu sebagai dokter yang didapat, tapi kemampuan untuk berdakwah juga. Ini semua ilmu yang sangat penting dalam menunjang pelayanan kesehatan kepada masyarakat Bolmut kedepan,” ungkap Sirajudin.
Rektor Universitas Alkhairaat Palu Dr Muhammad Yasin SE MP mengatakan, pihaknya sangat senang, sebab Pemda Bolmut bisa menjalin kerjasama dengan pihaknya, untuk melahirkan tenaga yang kompeten di Bidang Kesehatan. “Unisa sudah resmi ada sejak Tahun 1989, tapi khusus Fakultas Kedokteran dimulai Tahun 2009. Awalnya ada yang bilang ide gila, tapi dengan ketekunan Unisa mampu, sehingga hingga kini tetap eksis melahirkan lulusan yang kompeten untuk melayani masyarakat,” katanya.
Rifda Alamri, warga Bolmut yang kuliah di Fakultas Kedokteran Unisa mengaku sangat bersyukur dengan adanya MoU tersebut. Sebab, bisa membantu meringankan biaya kuliah hingga selesai. “Adanya MoU ini akan mempermudah pemerintah untuk membantu meringankan biaya kuliah. Saya sendiri sangat bersyukur jika bisa dibantu pemerintah dan siap mengabdi di Bolmut jika sudah menyelesaikan studi di Fakultas Kedokteran,” kata Mahasiswa Fakultas Kedokteran Unisa ini. (*)
