TOMOHON,- Siapa yang tidak kenal dengan Greysia Polii. Ia adalah mantan pebulutangkis, pencetak sejarah usai meraih medali emas ganda putri pertama untuk Indonesia, di Olimpiade Tokyo 2020 lalu.

Saat ini, Keke Manado itu sementara merambah bisnis properti di Kota Tomohon, Sulawesi Utara, yang diketahui adalah kampung halamannya.

Greysia Bangun Grazia Residence

Grazia Residence, menjadi langkah awal Greysia Polii, menggeluti bisnis properti di dataran kaki Gunung Lokon tersebut. Lokasinya di Kelurahan Tumatangtang Satu, Tomohon Selatan.

Kini, perumahan bersubsidi dan komersil yang dibangun Greysia Polii bersama suami tercintanya Felix Djimin, mulai Tahun 2019 lalu, sudah memasuki tahap dua.

Kualitas salah satu perumahan di kota berjuluk religius itu pun banyak diakui masyarakat yang saat ini sudah tinggal di Grazia Residence.

Pasalnya, perumahan itu dibangun di lokasi yang cukup strategis dan nyaman. Selain itu, bangunannya disebut-sebut berkualitas. Padahal, harga perumahan bersubsidi dan komersil itu cukup terjangkau.

Greysia Polii saat diwawancarai sejumlah wartawan di Grazia Residence

Saat bertatap muka dengan puluhan awak media di Grazia Residence, Rabu (13/9/2023), Greysia Polii didampingi suaminya membeberkan alasannya kembali ke Tomohon dan terjun ke bisnis properti.

Ia mengakui, bisnis yang digelutinya kini berawal dari keinginan membangun kampung halamannya. “Saya orang Tomohon. Membangun Tomohon adalah mimpi dan cita-cita saya,” ucap Greysia Polii kepada wartawan.

Inspirasi Bangun Perumahan Bersubsidi di Tomohon dari Ciputra

Ia pun menceritakan alasannya membangun perumahan di Tomohon. Inspirasi untuk terjun ke dunia properti, kata dia, didapat dari almarhum Ciputra, pengusaha ternama di Indonesia, sekaligus pendiri klub bulutangkis Jaya Raya, klub yang membesarkannya.

Kala itu, Greys menceritakan, Ciputra menyarankan dirinya untuk berinvestasi dengan membeli tanah dan rumah.

“Setelah dapat masukan dari pak Ciputra, saya mulai beli tanah di Tomohon pada tahun 2014. Lalu saya lihat sepertinya pembangunan perumahan di daerah kok masih tertinggal, apalagi daerah di luar pulau Jawa. Padahal destinasi wisata di Tomohon punya potensi dan ada perhatian dari pemerintah,” beber Greysia Polii.

Dilanjutkan, mimpi pebulutangkis dunia berparas cantik itu pun dimulai. Ia berkeinginan untuk berkontribusi mengembangkan Tomohon, diawali dari tersedianya hunian yang nyaman bagi warganya.

Pertemuan dengan Pemerintah Kota Tomohon beberapa tahun yang lalu pun membuka jalan Greysia. “Pemerintah saat itu sedang mencari investor untuk membangun perumahan bersubsidi. Sebab, kebutuhan tempat tinggal sangat tinggi,” jelasnya.

“Walaupun ada berbagai tantangan dalam membangun Grazia Residence, puji Tuhan mimpi dan cita-cita saya mulai terjawab. Yang pasti, saya bukan hanya ingin membangun diri saya sendiri, tapi saya ingin berbuat untuk Tomohon. Saya ingin masyarakat Tomohon sejahtera. Punya rumah yang nyaman,” terangnya.

Grazia Residence ini, lanjutnya, menjadi langkah awal saya dalam berpartisipasi untuk perkembangan kota Tomohon. “Kedepannya, saya berpikir untuk membangun hall badminton. Supaya bisa memfasilitasi anak-anak di Tomohon bermain badminton,” ungkap wanita kelahiran Jakarta, 11 Agustus 1987 ini.

“Atau mungkin gedung dan fasilitas olahraga di dalam perumahan. Keinginan itu ada, karena saya juga ingin putra-putri daerah Tomohon punya wadah untuk mengasah kemampuan dan harapannya tentu bisa berprestasi,” ucapnya.

Greysia Polii pun mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang sudah percaya dan membeli hunian Grazia Residence. “Terima kasih juga kepada Pemerintah Kota Tomohon, yang selalu membantu kami. Semua untuk masyarakat Tomohon,” kata Greysia.

Diketahui, saat datang ke Grazia Residence, Greysia bertemu dengan sejumlah penghuni sebagai bentuk terima kasih atas kepercayaan mereka memilih Grazia Residence.

Sama seperti ketika menjadi atlet, Greysia mengutamakan komitmen untuk memberikan yang terbaik dalam bisnis yang digelutinya. Termasuk proyek Grazia Residence yang dalam proses pengerjaannya diawasi dengan sangat ketat serta menggunakan bahan-bahan bangunan yang berkualitas.

Sehingga rumah yang dibangun di Grazia Residence sudah siap huni, tanpa harus direnovasi terlebih dahulu oleh pembeli. Tak heran jika Grazia Residence disebut-sebut sebagai perumahan subsidi rasa komersil.

Pembangunan Grazia Residence juga membantu perekonomian daerah dengan menyediakan lapangan kerja bagi warga setempat.

Lewat perumahan ini, Greysia berharap semakin banyak warga Tomohon yang memiliki akses akan tempat tinggal yang bermutu sehingga bisa meningkatkan kualitas hidup mereka.

Grazia Residence bukan hanya tentang properti, tetapi juga tentang upaya memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Tomohon.

Grazia Residence 3

Sementara, suami Greysia, Felix Djimin yang diketahui adalah Direktur Utama, PT GARDA BANGUN SEJAHTERA, yang menaungi Grazia Residence mengatakan, setelah merampungkan pembangunan tahap pertama, kini Grazia Residence hampir

menyelesaikan pembangunan tahap kedua dengan total 100 unit rumah.

Dikatakan Felix, saat ini pihaknya sementara merencanakan pembangunan tahap ketiga, dan bakal digarap di Tomohon Selatan juga. “Untuk pembangunan Grazia Residence tahap tiga, kami targetkan 200 unit rumah yang rencananya akan dipasarkan pada awal tahun 2024,” ujar Felix.

Informasi lebih lanjut tentang Grazia Residence: Adi 081329008777.

Profil singkat Greysia Polii

Greysia Polii (kiri), Apriyani Rahayu (kanan) saat meraih medali emas di Olimpiade Tokyo 2020.

Greysia Polii adalah mantan atlet bulutangkis yang berasal dari Manado, Kota Tomohon, Sulawesi Utara. Pemain spesialis ganda putri ini gantung raket pada 12 Juni 2022, setelah 30 tahun berkarier.

Bersama Apriyani Rahayu, Greysia mencetak sejarah dengan mempersembahkan medali emas ganda putri pertama untuk Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020.

la juga mengoleksi tiga medali perunggu Kejuaraan Dunia dari tahun 2015 (bersama Nitya Krishinda Maheswari), 2018 dan 2019. Masih bersama Nitya, Greysia merebut medali emas Asian Games Incheon 2014.

Menikah dengan Felix Djimin pada 23 Desember 2020, Greysia kemudian dikaruniai seorang putri, Jessia Selah Djimin yang lahir pada 30 April 2023.

Setelah memutuskan pensiun, Greysia mendedikasikan waktunya untuk keluarga dan beberapa bisnis miliknya seperti bisnis properti, fashion, poultry, start-up keuangan dan start-up olahraga.

Di dunia bulutangkis, Greysia dipercaya memimpin Komisi Atlet BWF dan menjadi penasihat tim ganda putri Pelatnas PBSI serta klub asalnya, PB Jaya Raya.

Kesehariannya juga, Greysia disibukkan dengan menjadi pembicara di sejumlah event untuk berbagi kisahnya yang inspiratif. Greysia juga baru saja meluncurkan akun Instagram @MenembusGarisBatas.