Sulut – Dr Ferol Warouw memberi Sosialisasi pada Rapat evaluasi Pengawasan Tahapan Kampanye yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum(KPU) Sulawesi Utara.
Ia, menjelaskan terkait penyelenggaraan setiap tahapan Pemilu, oleh KPU Sulut.
Menurut Ferol terkait money politik yang kelihatan sebenarnya terjadi, karena itu perlu dikuatkan lembaga Bawaslu.
Ferol mengatakan Bawaslu perlu mendorong partisipasi masyarakat untuk berani menjadi saksi dan melaporkan setiap temuan-temuan pelanggaran kampanye pemilu kepada Bawaslu, selanjutnya memproses setiap temuan dan pelanggaran tersebut.
” Ini dimaksudkan agar ada efek jerah bagi caleg sebagai peserta pemilu dan oleh Bawaslu perlu lebih dipertegas lagi aturannya, atau perlu ada reward bagi mereka yang melaporkan proses-proses ketidakbenaran dalam pemilu.” ungkap Ferol kepada media usai sosialisasi 8/3.2024 Grand Kawanua Manado.
Kata Ferol, selama ini kalau melaporkan tidak ada reward atau penghargaan. ” Karena itu Negara sudah harus mendorong bagi masyarakat yang berpartisipasi mendorong pemilu yang berkualitas atau dapat menghilangkan money politik diberi penghargaan.” Kata dosen Unima ini.
Tambah lagi kalau diberi penghargaan maka masyarakat lebih awas dalam mengawasi proses pemilu.” Penghargaan itu bisa berupah bea siswa bagi setiap masyarakat yang melaporkan temuan pelanggaran.,” bebernya.
