TOMOHON, – Tidak lama lagi, Pemerintah Kota Tomohon dibawah kepemimpinan Walikota dan Wakil Walikota Caroll Senduk dan Wenny Lumentut (CS-WL) bakal memiliki Sekretaris Kota (Sekkot) yang baru.
Pasalnya, Seleksi Terbuka Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Sekretaris Daerah di Lingkungan Pemerintah Kota Tomohon Tahun 2021, sudah dilaksanakan di Kantor Regional XI BKN Manado, Jumat (18/6/2021).
Terkait siapa yang akan menduduki jabatan tertinggi di lingkungan pemerintah Kota Tomohon itu, Wakil Walikota Tomohon Wenny Lumentut SE mengatakan, instansi pemerintah harus melakukan promosi jabatan pimpinan tinggi secara terbuka.
”Pengisian jabatan yang lowong secara kompetitif harus didasarkan pada Sistem Merit,” ungkap Wenny ketika memberikan sambutan dalam seleksi tersebut.
Dikatakan, dengan Sistem Merit tersebut, pelaksanaan promosi jabatan didasarkan pada kebijakan dan manajemen ASN yang dilakukan sesuai dengan kompetensi, kualifikasi, kepangkatan, pendidikan dan latihan, rekam jejak jabatan, integritas, moralitas, sesuai kinerja, adil dan wajar dengan tidak membedakan agama, ras, latar belakang politik, warna kulit, asal usul, jenis kelamin, status perkawinan dan umur.
Oleh sebab itu, kata Wenny, pengembangan karir PNS dilakukan berdasarkan kualifikasi, kompetensi penilaian kinerja dan kebutuhan instansi pemerintah serta dilakukan dengan mempertimbangkan integritas dan moralitas.
”Jabatan Sekkot merupakan jabatan yang strategis. Karena, merupakan motor penggerak utama dalam pelaksanaan pemerintahan, pembangunan dan sosial kemasyarakatan. Selain itu, Sekkot mempunyai peranan penting dalam mengawal proses perubahan dengan cara melakukan gerakan reformasi birokrasi,” terang mantan Wakil Ketua DPRD Sulut itu.
Dijelaskan, Sekkot harus melakukan penataan birokrasi dengan mewujudkan pelayanan prima dan akuntabilitas kinerja serta keuangan demi terwujudnya pemerintahan yang berdayaguna, besih dan bertanggung jawab.
”Tidak ada yang diunggulkan dalam seleksi ini. Silahkan berkompetisi dengan baik. Siapa saja yang menjadi Sekkot nanti, tentu harus melakukan langka langka awal tentang bagaimana untuk mencapai tujuan untuk kesejahteraan masyarakat Kota Tomohon. Yang penting saat ini berupaya untuk berusaha bersama dalam memutus mata rantai penyebaran covid 19 di Kota Tomohon,” tukasnya.
Sementara, Wakil Kepala BKN Supranawa Yusuf
Mengapresiasi Pemerintah Kota (Pemkot) Tomohon yang telah melaksanakan proses kegiatan ini. ”Semoga menjadi contoh bagi daerah lain. Kami berharap, Pansel dapat bekerja secara objektif,” ujarnya.
”Dengan adanya proses ini, akan menghasilkan Sekkot yang bernar-benar berkualitas. Kerana, peran Sekot di Pemerintahan Daerah sangat berpengaruh dalam pelaksanaan suatu Pemerintahan daerah,” pungkas Supranawa.
Kaban Kepegawaian Daerah Provinsi Sulut selaku ketua panitia seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Kota Tomohon Dr Femmy J Suluh M.Si :
BKD Prov Sulu pada kesempatan itu juga memberikan apresiasi kepada peserta yang sangat antusias mengikuti proses seleksi ini.
”Ada berbagai proses tahapan seleksi yang telah dan akan dilalui oleh para calon pimpinan tinggi pratama Sekretaris Daerah Kota Tomohon. Mulai dari seleksi administrasi, penilaian rekam jejak, seleksi kompetensi (assesment), penyusunan dan presentasi makalah dan wawancara,” tutur Femmy.
Diketahui para pejabat yang mengikuti seleksi yakni, Edwin Roring SE ME, Drs Gerardus E Mogi, Drs Joppie R Kalangi SH, Steven A Waworuntu SSTP, Jusak S T Pandeieot SPd, Drs Florensianus V Karundeng, Ir Nova S Rompas, Novi A H Politon SE MM, Ruddie A Lengkong SSTP, Dr Juliana D Karwur M.Kes M.Si, Drs Octavianus D S Mandagi.
Tampak hadir Kepala Kantor Regional XI BKN Manado Dedi Herdi SH MSi, Penjabat Sekretaris Daerah Kota Tomohon Jemmy Ringkuangan AP M.Si, anggota panitia seleksi Prof Dr Philotheus E A Tuerah MSi DEA, Dr Flora Pricillia Kalalo SH MH, Kakaskasen A Roeroe S Pi M.Sc.
Editor: Terry Wagiu